Mengenai : Pertemuan 2 (Memori)
Type : Materi
Total : 1 Materi
Uploader : Christo
Editor : Marvin Launics Wenno, ST., MM
Jenis : PowerPoint 2016
Status : Completed
Dirilis : Minggu, 18 September 2017
Jurusan : Teknik Elektro Komputer
Semester : Semester 3
Credits : Nyontek-Bareng
***Pengunjung yang baik, selalu meninggalkan jejak komentar :)***
Siapa yang tidak pernah mendengar benda yang disebut memory? ya, memory adalah benda yang dibuat untuk menyimpan berbagai jenis data kita, baik foto, dokumen dllnya. Pada pertemuan kali ini kita akan membahasa lebih dalam mengenai memory, penasarankan? Oh iya, kalian bisa mendownload materi ini dalam bentuk power point dengan slide yang keren loh :)
Baca juga : Materi sebelumnya Sistem Bilangan
Semoga ilmu tentang memory kali ini dapat menambah pengetahuan anda, bukan hanya sekedar mengetahui fungsi utama memory tersbut, tapi bisa mengetahui bagaimana data-data dimemory dikelolah dan bisa disimpan dalam bentuk kecil.
Perhatian : Kami tidak bertanggung jawab atas resiko segala jenis penyalahgunaan postingan dibawah ini! Mohon untuk tidak copas sembarangan
Mata Kuliah | Tentang / Judul | Dipersembahkan | ||
---|---|---|---|---|
Bahasa Rakitan | Materi 2 | Marvin Launics Wenno, ST., MM | ||
Download Link
|
BAHASA RAKITAN
REVIEW
- BAHASA PEMROGRAMAN & SISTEM BILANGAN
PERTEMUAN
2.
MEMORI
Bilangan
Bertanda dan Tidak
Pada
assembler bilangan-bilangan dibedakan lagi menjadi 2, yaitu bilangan bertanda
dan tidak. Bilangan bertanda adalah bilangan yang mempunyai arti plus (+) dan
minus (-), misalkan angka 17 dan -17. Pada bilangan tidak bertanda, angka
negative (yang mengandung tanda '-') tidaklah dikenal. Jadi angka -17 tidak
akan akan dikenali sebagai angka -17, tetapi sebagai angka lain.
Kapan suatu
bilangan perlakukan sebagai bilangan bertanda dan tidak?
Assembler
akan selalu melihat pada Sign Flag, bila pada flag ini bernilai 0, maka
bilangan akan diperlakukan sebagai bilangan tidak bertanda, sebaliknya jika
flag ini bernilai 1, maka bilangan akan diperlakukan sebagai bilangan bertanda.
Microprocessor
Pada
komputer terdapat suatu bagian penting yang disebut microprocessor atau yang sering
disebut processor saja. Processor
ini berfungsi untuk menangani keseluruhan dari kerja komputer kita.
Pada
processor inilah segala hal yang berhubungan dengan kerja komputer diatur dan
dibagi prioritasnya dengan baik agar tidak terjadi kesalahan yang kemudian akan
menyebabkan kacaunya informasi yang diperoleh.
Lama
kelamaan tugas komputer tentu saja makin bertambah baik dari segi kuantitas
maupun kerumitannya. Sejalan dengan itu
processor juga makin dikembangkan.
Processor
yang baru sebenarnya hanyalah perbaikan dan pengembangan dari yang versi
lama sehingga semua instruksi yang berlaku di processor lama dapat pula
dikerjakan oleh yang baru dengan tentu saja beberapa keunggulan.
Organisasi
Memori pada PC
Memori yang
ada pada komputer perlu diatur sedemikian rupa sehingga mudah dalam
pengaksesannya. Oleh sebab itu dikembangkanlah suatu metode yang efektif dalam
pengorganisasiannya. Pada bagian ini akan dibahas mengenai pengorganisasian
memori ini.
Pembagian
Memori
Memori
komputer terbagi atas 16 blokdengan fungsi-fungsi khusus yang sebagian besar
adalah sebagai RAM (Random Access Memory) yang berfungsi sebagai penyimpan bagi
hasil pengolahan pada komputer itu sendiri. Untuk lebih jelasnya diberikan
pembagian fungsi pada blok memori ini secara kasar pada tabel
Pengalamatan
Memori Dengan Segment Offset
Sudah kita
bahas bersama bahwa baik 8086 maupun mode real 80286 dapat mengalamatkan sampai
1 MB memori. Tetapi sebenarnya baik 8086 maupun 80286 adalah procesor 16 bit.
Banyaknya memori yang dapat dicatat atau dialamatkan
oleh
procesor 16 bit adalah maksimal 216 byte (=64 KB).
Jadi
bagaimana 8086 dan mode real 80286 mampu mengalamatkan sampai 1 MB memori ?
Hal ini
dapat dimungkinkan dengan adanya pengalamatan yang menggunakan sistem 20 bit
walaupun sebenarnya procesor itu hanya 16 bit. Dengan cara ini dapat
dialamatkan 220 byte (=1 MB) memori.
Pengalamatan
Memori Dengan Segment Offset
Pada metode
pengalamatan ini baik 8086 maupun mode real 80286 membagi ruang memori ke dalam
segmen-segmen di mana besar 1 segmen adalah 64 KB (=216 byte). Jadi
pada segmen 0000h (Tanda "h" menunjukkan hexadesimal) terdapat 64
KBdata, demikian pula dengan segmen 0001h dan seterusnya.
Sekarang
bagaimana caranya agar setiap data yang tersimpan dalam satu segmen yang
besarnya 64 KB itu dapat diakses secara individual. Cara yang dikembangkan
adalah dengan membagi-bagi setiap segmen menjadi bagian-bagian yang disebut
offset. Dalam satu segmen terdapat 216 offset yang diberi nomor dari
0000h sampai FFFFh. Nomor offset selalu diukur relatif dari awal suatu segmen.
Sekarang
kita lihat bagaimana sebenarnya letak suatu segmen dalam memori komputer kita.
Segmen 0000h berawal dari lokasi memori 0 hingga 65535 (64 KB). Segmen 0001h
berawal dari lokasi memori 16 (0010h) hingga 65551 (65535 + 16). Segmen 0002h
berawal dari lokasi 32 hingga 65567. Demikian seterusnya. Kita lihat bahwa
sistem penempatan segmen semacam ini akan menyebabkan terjadinya overlapping
(tumpang-tindih) di mana lokasi offset 0010h bagi segmen 0000h akan merupakan
offset 0000h bagi segmen 0001h. Demikian pula offset 0011h bagi segmen 0000h
akan merupakan offset 0001h bagi segmen 0001h. Dalam pembahasan selanjutnya
akan kita lihat bahwa ada banyak nilai segmen:offset yang dapat digunakan untuk
menyatakan suatu alamat memori tertentu disebabkan adanya overlapping ini.
Untuk lebih jelasnya dapat kita lihat pada gambar
Konfersi
Alamat
Alamat yang
menggunakan sistem segmen:offset ini disebut sebagai alamat relatif karena
sifat offset yang relatif terhadap segmen. Sedangkan alamat memori yang
sebenarnya disebut alamat absolut. Berikut kita lihat carapengkonversian alamat
relatif ke absolut.
Pengkonversian
dapat dilakukan dengan menggeser nilai segmen 4 bit ke kiri dan kemudian
dijumlahkan dengan nilai offset. Atau yang lebih sederhana adalah dengan
mengalikan nilai segmen dengan 24
(=10h) dan kemudian dijumlahkan dengan nilai offset. Cara ini dikembangkan dari
besarnya selisih segmen yang satu dengan yang berikutnya yang sebesar 16 bit
(=10h).
Alamat
relatif : 1357h:2468h 1356h:2478h
13570
13560
2468
2478
-------
-------
Alamat
absolut : 159D8h 159D8h
Pada kedua
contoh di atas terlihat jelas alamat relatif 1357h:2468h sebenarnya menunjukkan
lokasi yang sama dalam memori dengan alamat relative 1356h:2478h yang disebut
overlapping.
Alamat yang
overlapping ini menyebabkan sebuah alamat absolute dapat dinyatakan dengan
alamat segmen:offset yang bervariasi sebanyak 2 pangkat 12 atau sebanyak 4096
variasi.
Variasi
untuk alamat absolute :
0 - 15 dapat dinyatakan dengan 1
variasi
16 - 31 dapat dinyatakan dengan 2
variasi
32 - 48 dapat dinyatakan dengan 3 variasi
:
:
65520 keatas dapat dinyatakan dengan
4096 variasi.
Mohon jangan asal copas tanpa meninggalkan komentar, like atau saran serta link sumbernya ya gais :)
Posting Komentar Facebook Disqus